Banda Aceh – Yayasan Elmas’udi Center Indonesia menyelenggarakan Wisuda Akbar Nasional Angkatan ke-8 Tahun 2024 pada hari ini di Auditorium Aly Hasjmy UIN Ar-Raniry, Banda Aceh.

Acara ini dihadiri oleh ratusan peserta Daurah Tahfiz Nasional/Mukhayam Tahfiz Nasional, serta tamu undangan dari berbagai kalangan. , 1 April 2024, Banda Aceh.

Dalam wisuda akbar ini, Elmas’udi Center Indonesia juga memberikan penghargaan kepada sejumlah tokoh yang telah berjasa membina generasi qurany.

Salah satu penerima penghargaan tersebut adalah Tgk H Musannif Sanusi, SE.S SH, Ketua Yayasan Darul Ihsan Abu Krueng Kalee, yang mendapatkan penghargaan Tokoh Publik Pembina Dayah Turats dan Tahfidz.

Tgk H Musannif Sanusi, SE.S SH dikenal sebagai sosok yang aktif dalam pembinaan dayah turats dan tahfidz di Aceh.

Selain Tgk H Musannif Sanusi, SE.S SH, terdapat beberapa tokoh lain yang juga menerima penghargaan pada kesempatan ini, di antaranya:

Tgk Muhammad Balia, M.Sos (Pendiri Media Berita The Aceh Post) – Media Yang Konsisten Dalam Memberitakan Pendidikan Alquran dan Keagamaan

Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi Elmas’udi Center Indonesia atas dedikasi dan kontribusi para tokoh dalam pengembangan pendidikan Alquran dan tahfidz di Indonesia.

Ustadz Abi Mas’ud Irhamullah Al Hafiz

Ketua Yayasan Elmas’udi Center Indonesia, Ustadz Abi Mas’ud Irhamullah Al Hafiz, mengatakan bahwa penghargaan ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi para tokoh dan masyarakat untuk terus berkontribusi dalam pengembangan pendidikan Alquran dan tahfidz di Indonesia.

“Pendidikan Alquran dan tahfidz merupakan salah satu kunci kemajuan bangsa Indonesia. Oleh karena itu, kami ingin memberikan penghargaan kepada para tokoh yang telah berjasa dalam pengembangan pendidikan ini,” ujarnya

Wisuda Akbar Nasional Angkatan ke-8 Tahun 2024 ini merupakan salah satu bentuk komitmen Elmas’udi Center Indonesia dalam pengembangan pendidikan Alquran dan tahfidz di Indonesia. Elmas’udi Center Indonesia berharap dapat terus berkontribusi dalam melahirkan generasi Qur’ani yang berakhlak mulia dan berwawasan luas. (MHW)

 

 

Aceh Besar –  Bank Indonesia  Perwakilan Provinsi Aceh  mengadakan acara buka bersama para santri Dayah Darul Ihsan Abu Krueng Kalee, Jumat, 9 Ramadan 1444 H / 31 Maret 2023.

Kegiatan diadakan secara bersamaan di Dayah Bustanud Darussalam Al Waliyah, pimpinan Tgk Hasan Basri. Dayah Ruhul Islam Anak Bangsa pimpinan Tgk Zaqwan Nur.

Acara seremoni berlangsung di masjid  komplek putra dayah darul ihsan secara  Livestreaming meetings via Zoom dan langsung disaksikan oleh ratusan ribuan santri dari tiga dayah dalam kabupaten Aceh Besar tersebut.

Bank Indonesia  Perwakilan Provinsi Aceh   mengangkat tema “ Silaturahmi dan berkah Ramadan Bank Indonesia bersama Dayah Darul Ihsan Abu Krueng Kalee” dihadiri langsung oleh Prabu Dewanto,  Deputi Kepala Bank Indonesi a Provinsi  Aceh berserta rombogan.

Dalam kata sambutan bapak Prabu Dewanto menyampaikan di antaranya, Dayah atau Pesantren mesti jadi penggerak Ekonomi  Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) sehingga memajukan perekonomian di Indonesia.

Sebagai percontahan, Bank Indonesia sering membuat studi banding ke Ponpes Sidogiri bidang Niaga dan Bisnis dan juga  Pondok Pesantren Al-Ittifaq,  Bandung, Jawa Barat Berdayakan Santri Agribisnis.

Tgk H Musannif Sanusi sebagai ketua Yayasan Dayah Darul Ihsan Abu Krueng Kalee mengucapkan terima kasih telah memilih Dayah Darul Ihsan tempat pembukaan secara seremoni dan syukur  alhamdulilah dari pimpinan sebelumnya kami sudah mendapat bantuan dana bidang  pemberdayaan ekonomi . (MHW)

 

 

 

 

Aceh Besar –  Lima Alumni Dayah Darul Ihsan Abu Hasan Krueng Kalee, Siem, Darussalam, Aceh Besar. berangkat kuliah ke Al Azhar Mesir, Ahad, 02 April 2023.

Insya Allah pukul 13.40 WIB berangkat dari Bandara SIM Aceh  – Bandara Soekarno, Jakarta  menggunakan pesawat Batik.  Kemudian Senin, 3 April 2023 baru berangkat ke Cairo – Mesir, dengan Pesawat Etihad Airway.  Transit di Abu Dhabi Airport, dan 4 April 2023 baru tiba di Cairo.

Adapun nama-nama alumni dayah yang makruf disebut dayah Abu Krueng  Kalee, sebagai berikut;

“Imam Maulidin, lulus jurusan hadist, asal Peunayong, Kota Banda Aceh. Mufid Jalil, lulus di jurusan Ushuluddin – Tafsir, asal Seunagan, Nagan Raya. Nabil Rizki, lulus jurusan ushuluddin-tafsir, asal  Batoh, Lueng Bata, Banda Aceh. Muhammad Balya Mulkan, Lulus Ushuluddin- Hadis, asal Sukaraja, Darul Makmur, Nagan Raya. Sultan Rifqi Helmi Putra, lulus Jurusan Syari’ah – Ushul Fiqh, asal lam Ara, Banda Raya, Banda Aceh.” Jelas Tgk H Musannif selaku Ketua Yayasan Darul Ihsan Abu Hasan Krueng Kalee.

 

Syukur Alhamdulillah, para alumni Darul Ihsan juga sudah mengikuti tahapan Matrikulasi Bahasa Arab pada Pusat Studi Islam dan Bahasa Arab (PUSIBA), Sebuah lembaga pendidikan dibawah naungan Organisasi Internasional Alumni Al-Azhar (OIAA) Indonesia, sebagai cabang resmi lembaga pendidikan bahasa arab Markaz Syeikh Zayd li Ta`limil lughah al–Arabiyah li Ghayr al-Nâthiqîn bihâ Al-Azhar yang berpusat di Mesir.

“Tiga orang di antara lima, sudah lulus di level 3 dari 7 level dan jika sudah lulus semua tahapan bimbingan langsung kuliah di al Azhar tanpa mengikuti lagi kelas bahasa selama satu tahun ketika sampai di Mesir.” Terang Ayah H Muhammad Faisal selaku Pimpinan Dayah didampingi oleh Tgk Mustafa Husen Woyla, Wadir Bagian Humas dan Kerjasama Darul Ihsan.

Sebelumnya, Alhamdulillah juga ada puluhan alumni Darul Ihsan telah berangkat dan sedang menyelesaikan studinya di berbagai Negara jazirah Arab, namun mayoritas alumni lebih memilih al Azhar.

“Dan, dua di antara lima, sebelum berangkat juga telah lulus dan kuliah di dalam negeri,  Balya di  fakultas Teknik Geofisika, Unsyiah,  Mufid di Fakultas Tarbiyah Bahasa Arab UIN Arraniry.” Tambah dan akhiri Pimpinan Darul Ihsan yang dipanggil juga Ayah Krueng Kalee.

Aceh Besar –  Dayah Darul Ihsan Abu Krueng Kalee mengelar Daurah Ramadan 1444 H selama 10 hari. Terhitung mulai tanggal 28  Maret  sampai  8 April 2023.  Daurah ini bukan kegiatan ekstra namun masuk ke program reguler yang masuk penilaiannya dalam rapor.

 

Tgk H Musannif Sanusi, SE selaku ketua yayasan Dayah Darul Ihsan Abu Krueng Kalee menjelaskan, ada banyak kegiatan belajar  menurut jenjang di Tsanawiyah dan Aliyah selama Ramadan.

Di antaranya, ada Tahsin dan Tahfiz, Fikih Mawaris, Tajhij Jenazah, Fikih Ibadah, Fikih Puasa dan program khusus untuk anak aliyah pengantar ilmu bahtsul masail tentang adab al bahs wal al munadharah.

 

Semua program diasuh oleh guru dayah yang ahli bidangnya, dan juga beberapa guru yang ada keahlian khusus diundang khusus.

 

Tgk Mustafa Husen Woyla, S.Pd.I sebagai Wadir Bagian Humas dan Kerjasama mengucapkan terima kasih kepada para wali  dan santri yang telah mendukung program Daurah Ramadan dengan kembali mengantar anaknya ke dayah mulai besok.

 

Selain belajar, kegiatan lain ada juga tarawih, tadurus, Kajian Ramadan dan kelas ekstra kurikuler pelatihan menulis dan fotografi.